Sabtu, 15 Februari 2014

Pengaruh Era Teknologi Terhadap Remaja

       Arus globalisasi begitu cepat merasuk ke dalam masyarakat terutama di kalangan muda. Pengaruh globalisasi terhadap anak muda juga begitu kuat. Pengaruh globalisasi tersebut telah membuat banyak anak muda kita kehilangan kepribadian diri sebagai bangsa Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan gejala- gejala yang muncul dalam kehidupan sehari- hari anak muda sekarang. Berikut adalah dampak Positif dan Negatif Globalisasi.


Konsep Sains Dan Teknologi Dalam Islam

Sains dan teknologi berkait rapat dengan aspek-aspek ajaran Islam yang murni.Sebagai agama ‘tauhid’, Islam tidak mengizinkan kita memisahkan kehidupan manusia termasuk sains dan teknologi dari dasar-dasar dan prinsip-prinsipnya.

Disebabkan kekaburan maklumat yang diterima, ada di kalangan masyarakat yang menganggap sains dan teknologi sebagai suatu yang asing dari Islam.

MAKSUD SAINS ISLAM

Tantangan Pendidikan Islam di Era Globalisasi

       Teknologi modern telah memungkinkan terciptanya komunikasi bebas lintas benua, lintas negara, menerobos berbagai pelosok perkampungan di pedesaan dan menyelusup di gang-gang sempit di perkotaan, melalui media audio (radio) dan audio visual (televisi, internet, dan lain-lain). Fenomena modern yang terjadi di awal milenium ketiga ini popular dengan sebutan globalisasi. Sebagai akibatnya, media ini, khususnya televisi, dapat dijadikan alat yang sangat ampuh di tangan sekelompok orang atau golongan untuk menanamkan atau, sebaliknya, merusak nilai-nilai moral, untuk mempengaruhi atau mengontrol pola fikir seseorang oleh mereka yang mempunyai kekuasaan terhadap media tersebut. Persoalan sebenarnya terletak pada mereka yang menguasai komunikasi global tersebut memiliki perbedaan perspektif yang ekstrim dengan Islam dalam memberikan criteria nilai-nilai moral; antara nilai baik dan buruk, antara kebenaran sejati dan yang artifisial.

Peran Pendidikan Islam dalam Era Globalisasi

       Pendidikan bagi bangsa adalah suatu proses dan juga sistem yang mempunyai tujuan ideal yang diyakini, begitu juga dengan pendidikan bangsa kita, sebagaimana yang tertuang dalam undang-undang sistem pendidikan nasional nomor 2 tahun 1989: Pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan yang maha esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian dan mandiri,serta bertanggung jawab pada kemsyarakatan dan kebangsaan.


      Tujuan pendidikan tersebut juga merupakan tujuan pendidikan Islam, dikarenakan Pendidikan Islam adalah suatu sub sistem dari pendidikan nasional. Dari tujuan diatas terlihat jelas bahwa pendidikan sangat mencita-citakan terbentuknya manusia Indonesia seutuhnya ataupun ‘insan kamil’, yang siap menghadapi segala kemajuan dari segala segi dalam kehidupan ini (baca: globalisasi), tanpa harus kehilangan makna dan tujuan hidup sesungguhnya, yaitu sebagai khalifah di muka bumi ini. Globalisasi merupakan suatu rangkaian proses perubahan sosial, ekonomi, dan budaya, dalam pola kehidupan manusia.

Peranan Remaja Muslim Menghadapi Era Globalisasi

Assalamu’alaikum Warahmarullahi Wabarakatuh

Rasanya tak habis-habisnya kita mesti bersyukur kepada Allah,karena dari limpahan rahmat dan karuniaNya,hingga kini kita tetap bertahan menjaga keimanan kita sebagai tingkat nikmat yang paling tinggi.Syahadatpun harus selalu kita benahi,biar lebih mendekati makna yang hakiki.Sanjungan shalawat kita sampaikan kepada Baginda Rasul,ujung tombak pembawa pelita kehidupan.